KENDAL, lintasjateng.com – Ketua Umum Koperasi Peternak Unggas Sejahtera (KPUS) Kendal, Suwardi kembali terpilih menjadi Ketua Umum Koperasi Peternak Unggas Sejahtera (KPUS) Kendal periode 2025 – 2030.
Keputusan ini ditetapkan dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Peternak Unggas Sejahtera Kendal tahun 2024 yang digelar di Sukorejo, Sabtu 22 Februari 2024. Suwardi ditunjuk kembali memimpin lima tahun kedepan melalui kesepakatan bersama berdasarkan hasil pleno tim formatur dari berbagai sektor yakni Pekalongan, Batang, Temanggung, Wonosobo dan Magelang serta Kendal.
Suwardi yang saat ini juga menjabat sebagai Anggota DPRD Kabupaten Kendal Komisi B menuturkan dalam pleno tersebut juga telah disepakati bersama pembentukan pengurus koperasi dan penambahan struktur pengurusan yang juga melibatkan generasi milenial.
“Tadi dalam kesepakatan tata tertib kita ada tim formatur yang terdiri dari masing-masing sektor kabupaten ada 4 dan dari Kendal sendiri ada 5 formatur. Dan saya masih dipercaya menjadi ketua umum koperasi, disini tadi juga ada penambahan struktur pengurusan karena kita ingin estafet kepemimpinan generasi milenial kedepannya,” kata Suwardi.
Ia menyatakan, KPUS Kendal saat ini telah mengampu 11 kabupaten dengan anggota tercatat sebanyak 1.760 anggota dan pupulasi kurang lebih sekitar 13,5 juta dengan produksi telur setiap harinya mencapai 700 ton.
Sehingga KPUS Kendal siap menjadi mitra pemerintah dalam hal ketersediaan bahan makanan telur dan ayam guna pemenuhan gizi dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Kami berharap program MBG dapat melibatkan seluruh anggota kami yang ada di wilayah sehingga kita bisa menjaga keseimbangan. Dan untuk kepastian suplai kami pastikan cukup,” tegasnya.
Ia mengajak para anggota agar dapat bersatu untuk berkembang lebih besar sebagai produsen telur yang dapat mendukung program pemerintah terkait swasembada pangan.
“Harapannya kita dapat bersatu padu, bahwasannya kita sebagai produsen telur salah satu bahan yang menjadi prioritas pemerintah untuk cadangan pangan pemerintah sebagai swasembada pangan,” terang Ketua Umum KPUS Kendal.
Selain itu, program kedepan pihaknya juga berupaya agar kedepan tidak ada kekurangan terkai kebutuhan pakan terutama jagung serta penyelamatan lokasi usaha bagi para peternak .
“Kami ingin petani ternak ini dilindungi di kabupaten dan kabupaten yang lainnya
Kebetulan kami di komisi B mitra dinas perizinan kami akan mengajukan perubahan tentang tata ruang tata wilayah agar zona peternak ini aman untuk kedepannya dalam kegiatan beternak secara berkelanjutan dan nantinya tanpa tergerus perumahan,” imbuh Suwardi.
Ia juga berharap kedepan KPUS Kendal dapat berkembang menjadi koperasi tingkat Jawa Tengah bahkan nasional.
“Memang karena kita mengampu dari berbagai Kabupaten makanya kita tidak hanya di Kendal saja, jadi minimal kita orientasinya Jawa Tengah. Tetapi Kalau kegiatannya kita memang sudah sampai lingkup nasional,” tandasnya.
Sementara, Sekretaris Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kendal, Sutadi mengapresiasi kekompakan seluruh anggota KPUS Kendal dan juga mitra.
“Kami sangat apresiatif, selama saya melakukan pendampingan saya lihat semangat yang besar dari pimpinan dan pengurus koperasi ini. Koperasi bisa besar itu karena pengurus, pemerintah, mitra saling suport, mereka saling membesarkan. KPUS Kendal pasti bisa lebih berkembang karena Kendal juga sentra jagung,” ungkapnya.(Win).
