KENDAL, lintasjateng.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) banyak memberikan dampak positif khususnya bagi para siswa. Selain bisa memberikan dampak positif bagi peningkatan gizi, siswa bisa menghemat uang saku mereka.
Program MBG di Kendal telah dilaksanakan di 11 sekolah mulai jenjang TK hingga SMA sederajat di Kecamatan Kendal. Salah satunya di SMK Bina Utama Kendal.
Selama 7 hari sejak siswa SMK Bina Utama Kendal mendapatkan jatah makan bergizi gratis dari pemerintah yang didistribusikan melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kodim 0715/Kendal, para siswa SMK Bina Utama kini bisa menyisihkan uang saku mereka untuk ditabung.
“Sekarang bisa menabung. Biasanya kan kita jajan di kantin. Sekarang paling cuma beli minum saja, jadi bisa menyisihkan uang saku untuk ditabung,” kata salah satu siswa SMK Bina Utama Kendal, M Bustanul Adnan, Senin 13 Januari 2025.
Ia menyebut, menu yang disajikan dalam program MBG setiap harinya berganti-ganti dan bervariasi. Cita rasa menu MBG sendiri juga disukai para siswa.
“Hari ini menunya nasi, telur, tahu, sayuran dan buah jeruk. Setiap hari menunya berganti, biasanya ada susunya juga tapi hari ini tidak ada, masakannya juga enak semua. Harapannya ini berlanjut sampai kami lulus,” bebernya.
Kepala Sekolah SMK Bina Utama, Santi Larasati sangat berterima kasih karena SMK Bina Utama mendapatkan alokasi program MBG. Menurutnya, para siswa maupun orang tua sangat antusias dan senang adanya program makan bergizi gratis ini.
“Kami sangat senang sekali dengan kepercayaan dari pemerintah kepada SMK Bina Utama menjadi tempat uji coba program MBG. Anak-anak juga antusias, orangtua juga sangat senang sekali. Yang jelas anak-anak jadi terkendali makanannya dan kesehatannya,” terang Santi.
Ia menyebut, dalam satu porsi MBG sudah memenuhi gizi yang cukup yang baik untuk perkembangan anak. Sehingga diharapkan program ini dapat berkelanjutan dan tidak berhenti hanya sebatas uji coba.
“Dalam satu kotak MBG ini sudah terpenuhi gizinya, dari karbohidrat, protrin, sayur, buah, susu, semuanya ada. Apalagi untuk uang saku mereka juga jadi berhemat,” tandasnya.
Kepsek Bina Utama menjelaskan ada program makan gratis tidak hanya membantu meringankan beban siswa dan orang tua, tetapi juga dapat meningkatkan konsentrasi belajar siswa karena kebutuhan gizi mereka terpenuhi dengan baik.
“Program ini sangat bermanfaat. Siswa jadi lebih fokus belajar karena mereka tidak perlu khawatir tentang makan siang. Kami berharap program ini bisa berlanjut ke depannya,” pungkasnya.(Win)
