KENDAL, lintasjateng.com – Peringatan Hari Lahir (Harlah) Gerakan Pemuda (GP) Ansor ke-91 tingkat Kabupaten Kendal digelar meriah dengan nuansa khidmat dan semangat kebangsaan pada Jumat malam, 16 Mei 2025 di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal.
Rangkaian acara yang dihadiri Wakil Bupati Kendal, H. Benny Karnadi didampingi istri Niken Larasati meliputi, pelantikan bersama Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor se-Kabupaten Kendal serta pengukuhan pengurus Pimpinan Cabang (PC) Majelis Dzikir dan Shalawat (MDS) Rijalul Ansor Kendal masa khidmat 2024–2028.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Kendal, Benny Karnadi menyampaikan apresiasi atas kiprah GP Ansor yang tidak bisa dipisahkan dari sejarah perjuangan bangsa. Menurutnya, perjalanan Indonesia tidak bisa dilepaskan dari peran Nahdlatul Ulama. Dan tentunya sejarah NU juga tidak lepas dari kontribusi besar para kader Ansor.
“Kami berharap catatan-catatan sejarah yang ditulis hari ini dan ke depan akan terus menguatkan NKRI. Ansor telah terbukti menjadi penjaga ulama dan bangsa,” ujarnya yang merupakan A’wan Syuriyah PCNU Kendal.
Benny juga berharap sinergi antara GP Ansor dengan Pemerintah Kabupaten Kendal terus ditingkatkan. Ia menyebut, sebagaimana Ansor secara nasional ikut mengawal visi besar Asta Cita Presiden, dan di Jawa Tengah turut mengawal arah kepemimpinan Gubernur, maka di Kendal Ansor diharapkan bisa bersinergi mengawal program-program daerah.
“Kami sangat yakin, semangat sahabat-sahabat Ansor akan menambah semangat kami dalam membangun Kendal. Ansor selalu menjaga ulama, menjaga NKRI, dan senantiasa tunduk kepada arahan para kiai,” tegasnya.
Ketua PW GP Ansor Jawa Tengah, Shidqon Prabowo dalam arahannya mengajak seluruh kader untuk meneguhkan niat dalam mengabdi sebagai pelayan umat. Ia mengutip nasihat Mustasyar PBNU KH Ahmad Mustofa Bisri yang ia terima saat mengikuti Pelatihan Kader Nasional (PKN) di Rembang.
“Kepemimpinan itu adalah amanah, dan amanah itu berarti melayani. Maka sahabat-sahabat Ansor harus siap melayani masyarakat,” ujar Dekan Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim ini.
Menurut Shidqon, di usia yang ke-91 tahun, Ansor harus semakin matang dan mandiri. Ia menyebutkan tiga pilar kemandirian yang perlu dikuatkan oleh seluruh kader, yakni kemandirian tradisi, politik, dan ekonomi.
“Pertama, kemandirian tradisi. Ini adalah identitas sosial kita. Kegiatan keagamaan dan kebudayaan harus terus digalakkan. Kedua, kemandirian politik, yaitu politik kebangsaan yang selaras dengan garis perjuangan NU. Dan yang ketiga adalah kemandirian ekonomi. Ansor dan Banser harus mandiri secara ekonomi agar mampu berkontribusi, bukan malah membebani organisasi,” terang Shidqon.
Ia juga menegaskan bahwa Gerakan Pemuda Ansor merupakan bagian tak terpisahkan dari NU. Karena itu, PAC-PAC di daerah diimbau untuk terus bersinergi dengan Majelis Wakil Cabang (MWC) NU setempat.
Wakil Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kendal, Mokh Izudin dalam sambutannya menegaskan bahwa baiat yang telah diucapkan kader Ansor bukanlah formalitas belaka, melainkan ikrar yang harus dipegang teguh dalam hati dan diwujudkan dalam aksi nyata.
“Panjenengan semua adalah estafet perjuangan Nahdlatul Ulama. Maka tanggung jawab utama kader Ansor adalah menjaga Islam Ahlussunnah wal Jama’ah, menjaga para kiai, dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya pengkaderan berkelanjutan untuk menjaga eksistensi Ansor di masa depan. “Ansor harus terus hidup dan bangkit. Ini bisa tercapai jika kaderisasi berjalan secara kuantitas maupun kualitas,” imbuhnya.
Susunan pengurus PC MDS Rijalul Ansor Kendal masa khidmat 2024-2028 dibacakan oleh Sekretaris Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kendal, M Ali Maspuat, merujuk pada lampiran Surat Keputusan PC GP Ansor Kabupaten Kendal Nomor: 02/PC.4-X/SK.01/IV/2025. Setelah pembacaan, para pengurus resmi dibaiat oleh Ketua PC GP Ansor Kendal, H Ahmad Ali Nurudin.
Berikut susunan pengurus Malis Dzkikir dan Sholawat Rijalul Ansor masa khidmat 2024-2028.
Ketua:
H M Ibnu Mundhir Nadhir
Wakil Ketua:
Kholid Abdilah
Mabrur Nurul Huda
H Muhammad Ahmad Badruttamam
Sekretaris:
H Muhammad Syifa’urrahman
Wakil Sekretaris:
H Taufiqul Mujab
Sopiyadin
Muhammad Fajrul Falah
Muh Nor Fika
Bendahara:
H R Muhammad Sanaya
Wakil Bendahara:
H M Heri Mustofa
Nasrohim
Seksi Bidang Dirosah dan Kaderisasi:
Abdul Rozak
Akhmad Toha
Nur Fuad Hasim
Asro Daeroni
Seksi Bidang Tradisi, Seni dan Budaya:
Himmawan Nafis
M Mustaan
M Saichun Nadhir
Purwanto
Bidang Dakwah dan Kajian Islam:
M. Hasan Munadi
Adip Sholihin
Tayamum
Fatikhin
Bidang Media, Informatika dan Publikasi:
Nur Khasan
Yusuf Subaedi
Ahmad Husyin
Bidang Kerja sama dan Kemitraan:
Muhammad Irhamni Sabil
Miftahudin
Jumali
Dewan Penasehat:
Muhammad Ilyas
H Muhammad Fatwa
H M Ulil Albab