KENDAL, lintasjateng.com – Kepemimpinan Bupati Kendal Dico M Ganinduto selama kurang lebih 4 tahun ini menyisakan kesan yang mendalam di hati masyarakat. Dico yang dikenal pemimpin muda visioner berhasil membawa banyak perubahan bagi Kabupaten Kendal.
Sosok Dico kini juga menjadi salah satu idola pemimpin muda yang mampu memberikan magnet positif untuk kalangan generasi milenieal maupun gen z. Salah satunya Ladyta Harneza, juara favorit Sinok Sinang 2024.
Ladyta yang merupakan siswi SMA Negeri 2 Kendal ini menyebut kedatangan Dico dan istri Chacha Frederica telah membawa perubahan besar bagi Kabupaten Kendal. Bahkan menurutnya, dengan pembangunan yang dilakukan Dico, Kendal yang tadinya tidak begitu dikenal kini lebih dikenal lebih luas.
“Pak Dico, suami Bu Chacha Frederica telah membawa perubahan besar dalam pembangunan Kendal di segala bidang,” ujar Ladyta saat hadir dalam acara perpisahan Bupati Dico dengan masyarakat Kendal yang digelar di GOR Kendal Sport Center. Rabu 19 Februari 2025.
Selain itu, selama kepemimpinan Bupati Dico, pertumbuhan ekonomi semakin baik melalui pengembangan pariwisata, dan UMKM pun terus berkembang.
“Kendal mengalami kemajuan pesat di berbagai sektor, termasuk infrastruktur, ekonomi, dan pariwisata,” ungkapnya.
Beberapa proyek pembangunan yang diapresiasi Ladyta antara lain Perpustakaan Daerah, Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kaliwungu dan Boja, serta pembangunan GOR Kendal Sport Center yang kini berstandar internasional.
“Bupati Dico sepanjang sejarah Kendal adalah bupati yang terbanyak membangun di Kendal. Bupati Dico benar-benar membawa perubahan nyata,” tegas Ladyta.
Tak hanya pembangunan fisik, Ladyta juga menilai Dico turut memberi perhatian kepada generasi muda. Ia menyebut seringnya digelar hiburan dan konser menunjukkan bahwa Kendal kini menjadi kota yang aman dan nyaman bagi kaum milenial serta gen z.
Sebelumnya, dalam acara gelar hasil pembangunan Dico yang berpamitan dihadapan seluruh masyarakat Kendal menyebut bahwa Kendal sudah menjadi rumah kedua baginya. Kendal memberikan kesan yang mendalam selama dirinya menjabat sebagai bupati.
“Kesannya banyak sekali, saya merasa bahagia sekali dan senang sekali bisa menjadi bagian Pemerintah Kabupaten Kendal dan juga masyarakat Kendal. Yang menjadi kenangan itu banyak sekali, tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Disini saya merasakan ini menjadi rumah saya,” kata bupati Dico dengan nada terbata-bata.
Dico menyatakan, setelah masa purna tugasnya ia akan kembali ke Jakarta. Ia juga berharap, pemerintahan Kabupaten Kendal kedepan dapat memberikan kontribusi lebih baik lagi untuk kemajuan Kendal.
“Mudah-mudahan silaturahmi bisa terus terjaga. Setelah ini saya insyaallah ke Jakarta. Doa saya semoga Kendal kedepan semakin baik dan mudah-mudahan apa yang sudah baik bisa dilanjutkan dan yang belum baik bisa diperbaiki.
Di akhir acara, Dico yang didampingi istrinya, Chacha Frederica, menyampaikan permohonan maaf jika selama kepemimpinannya ada kekurangan atau kebijakan yang kurang berkenan.
“Saya berharap Kendal terus maju dan masyarakatnya semakin sejahtera,” pungkasnya. (Win)
