Kendal  

TMMD Sengkuyung Tahap 1 Tahun 2023 Resmi Ditutup

KENDAL, lintasjateng.com – Pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I tahun 2023 Kodim 0715/Kendal telah selesai dilaksanakan dan resmi ditutup pada Kamis 8 Juni 2023.

Upacara penutupan dilaksanakan di Lapangan Desa Margosari Kecamatan Limbangan. Dengan Inspektur upacara Dandim 0715/Kendal Letkol Inf Jenry Polii. Dihadiri Kapolres Kendal AKBP Jamal Alam, Sekda Kendal Sugiono, Forkompimcam Limbangan, dan masyarakat sekitar.

Adapun program TMMD tahun 2023 dengan sasaran fisik berupa pengecoran jalan penghubung Dusun Gempol dengan Dusun Gunungsari Rt 02 Rw 06 Desa Ngesrepbalong Kecamatan Limbangan dengan volume, panjang 510 meter, lebar 4 meter, dengan ketebalan 12 centimeter.

Baca Juga  Pemkab Kendal Alokasikan Dana Hibah Rp 71 Miliar untuk Penyenggaraan Pilkada 2024

Sementara untuk sasaran non fisik berupa pengecoran jalan, penyuluhan wawasan kebangsaan, pertanian, kesehatan, sampah, bahaya narkoba dan pariwisata.

Dandim 0715/Kendal, Letkol Inf Jenry Polii, saat membacakan amanat dari Pangdam lV/Diponegoro menyampaikan, sejak awal pelaksanaan TMMD yakni pada tahun 1980 di sudah dapat di rasakan manfaatnya oleh masyarakat.

“TMMD merupakan bentuk kontribusi TNI AD khususnya Kodam IV/Diponegoro dalam membantu pembangunan khusus daerah terpencil di wilayah jawa tengah, demi menunjang kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Letkol Inf Jenry Polii turut menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang sudah mendukung terlaksananya program TMMD di desa Ngesrepbalong.

“Suksesnya pelaksanaan program TMMD adalah contoh dari hasil persatuan dan kesatuan semua pihak, baik TNI, Polri, dan Masyarakat, semoga hasil dari program TMMD ini dapat di nikmati dan menunjang kesejahteraan masyarakat desa Ngesrepbalong “, harapnya.

Baca Juga  Sambut HUT Kendal Ke-418, Artis Ibukota Anjasmara Akan Hadir Memandu 'Yoga Massal'

Sementara, Mustakim, Kepala Dusun Gempol, Desa Ngesrepbalong menyampaikan, melalui pembangunan jalan tersebut, tentunya mempunyai banyak manfaat yang dirasakan oleh masyarakat sekitar. Karena jalan tersebut merupakan jalur ekonomi, jalur pertanian, juga jalur pariwisata, mengingat tumbuhnya obyek wisata di sekitar daerah Ngesrepbalong dan Gonoharjo.

“Terima kasih kepada semua pihak, terutama Kodim 0715/Kendal dan pemerintah daerah yang sudah bekerja sama membangun akses jalan di dusun kami,” ujar Mustakim.(Win)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

39 − = 38