Kendal  

Kolaborasi Opak Abang, Barongan dan Kuda Lumping Ditampilkan di Taman Mini Indonesia Indah

KENDAL, lintaajateng.com – Seni budaya tradisional opak abang, barongan dan kuda lumping ditampilkan secara apik di Pentas Duta Seni Kabupaten Kendal yang digelar di Anjungan Jawa Tengah Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Minggu 1 Desember 2024.

Pertunjukan kolaborasi opak abang, barongan, kuda lumping dengan judul Dumadine Kalibuntu ini tentunya mendapat sambutan yang hangat oleh warga Kendal yang tinggal di sekitar Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Hadir dalam acara tersebut Bupati Kendal, Dico M Ganinduto beserta istri Wynne Frederica, Kepala Badan Penghubung Provinsi Jawa Tengah, Sarido, Ketua Pakken ( Paguyuban Masyarakat Kendal ) wilayah DKI dan sekitarnya, Letjen TNI Purnawirawan Muhamad Munir, Kepala OPD dan jajaran.

Bupati Kendal, Dico M Ganinduto menjelaskan, dalam pertujukan pentas duta seni kali ini mengangkat kesenian opak abang yang menjadi salah satu warisan budaya kebanggaan di Kabupaten Kendal.

“Saya rasa kegiatan ini sangat baik karena bisa mengenalkan budaya yang ada di seluruh Indonesia dalam hal ini budaya di Kabupaten Kendal. Dan pertunjukan opak abang ini adalah bentuk pelestarian budaya serta kesenian yang ada di Kabupaten Kendal. Selain itu juga untuk sarana silaturahmi dengan warga Kendal yang ada di Jakarta,” terang Bupati Dico.

Baca Juga  Kunjungi Pasar Boja, Anggota DPR RI Upayakan Perbaikan

Menurutnya, event tahunan ini bisa terus dilanjutkan oleh pemimpin yang akan datang sehingga Kabupaten Kendal semakin dikenal luas.

“Kalau tahun lalu kita itu ke Batam karena disana juga banyak sekali warga Kendal. Tahun ini kita di Taman Mini kolaborasi dengan pemerintah provinsi Jawa Tengah,” tandasnya.

Pada kesempatan tersebut juga dipamerkan sejumlah kuliner, oleh-oleh hingga batik khas Kendal drngan menggandeng para pelaku usaha yang ada di Kabupaten Kendal.

“Hari ini kita juga ada UMKM juga ada beberapa yang kita bawa baik yang dikelola oleh pondok pesantren maupun masyarakat karena visi misi kita itu bagaimana kita bisa terus melibatkan UMKM di semua event yang ada di Kendal,” imbuhnya.

Baca Juga  Ketua DPRD Kendal Apresiasi Pemkab Kendal Yang Telah Lakukan Sinkronisasi Dengan Desa Meski Butuh Lima Tahun

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kendal, Ferinando Bonay mengatakan, dalam kegiatan ini
Kabupaten Kendal menampilkan kesenian tari opa abang, barongan, kuda lumping dan cerita terkait sejarah Kalibuntu.

“Ini merupakan bagian dari partisipasi Pemerintah Kabupaten Kendal bersama masyarakat Kendal yang ada di Jabodetabek untuk mengisi kegiatan di TMII seperti yang sudah dijadwalkan oleh Provinsi Jawa Tengah,” jelas Ferinando.

Ferinando berharap melalui pementasan seni tradisional di TMII ini bisa menjadi sarana dalam memperkrnalkan seni dan kebudayaan yang dimiliki Kabupaten Kendal.

“Harapannya dengan adanya pementasan ini, seni tradisional di Kabupaten Kendal bisa kita jaga, kita kembangkan. Dan masyarakat luas bisa mengenal kesenian yang ada di Kabupaten Kendal dan masyarakat Kendal yang ada diluar Kendal bisa menyaksikan,” bebernya.(win)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

86 − = 82