LINTASJATENG, KENDAL – Bank Jateng menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada dua pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Kabupaten Kendal, dalam acara Optimalisasi Penyaluran KUR Untuk Meningkatkan Kesejahateraan UMKM dan Pemulihan Ekonomi di Kabupaten Kendal.
Acara yang digelar oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia tersebut, dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Kendal, Selasa (21/12/2021).
Hadir dalam acara tersebut, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Iskandar Simorangkir, Ketua Komisi XI DPR RI, Dito Ganinduto, Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, Direktur Bisnis Retail dan Unit Usaha Syariah Bank Jateng Irianto Harko Saputro dan Kepala Kantor Cabang Bank Jateng Kendal, Suko Hariyadi.
Dalam acara juga disalurkan KUr kepada Yuli Mastuti Setyo Handayani pelaku usaha olahan Bandeng Cabut Duri dan Buah Sukun sebesar Rp 100 juta.
Sedangkan untuk pelaku usaha Bolen Pisang, Brownis Kukus dan Cake atas nama Nooraliza Puspitawaty mendapatkan KUR sebesar Rp 40 juta.
Penyaluran secara simbolis dilakukan oleh Ketua Komisi XI DPR RI Dito Ganinduto didampingi Bupati Kendal Dico M Ganinduto bersama Direktur Bisnis Retail dan Unit Usaha Syariah Bank Jateng Irianto Harko Saputro.
Usai acara, Direktur Bisnis Retail dan Unit Usaha Syariah Bank Jateng Irianto Harko Saputro mengatakan, Bank Jateng berupaya membantu peningkatan ekonomi bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di seluruh Kantor Cabang dan Kantor Cabang Pembantu Bank Jateng.
“Salah satunya dengan memberikan fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR). Semoga fasilitas KUR yang diberikan bisa benar-benar bermanfaat, dan dapat meningkatkan usaha dari UMKM,” ungkap Irianto.
Sebelumnya, Bupati Kendal Dico M Ganinduto dalam sambutan di acara yang digelar Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI tersebut mengatakan, program KUR ini dapat menjadi sinyal yang baik untuk menggerakkan kembali perekonomian UMKM menjadi lebih maju dan berkembang, dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kendal.
“Alhamdulillah, pada hari ini akan dilaksanakan Penyaluran program KUR kepada UMKM di Kabupaten Kendal, dengan bunga yang sangat rendah. Kebijakan kredit ini mudah-mudahan sangat membantu dan memberikan solusi bagi UMKM di Kendal, akibat dampak pandemi Covid-19 yang belum usai ini,” ujarnya.
Dico juga berharap, OPD terkait dan semua pihak yang berperan aktif dalam pembedayaan UMKM agar melakukan pembinaan dan pendampingan kepada UMKM untuk mengakses KUR maupun pasca menerima KUR hingga melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan KUR di wilayah Kabupaten Kendal ini.
“Dan kepada perbankkan supaya memudahkan persyaratan dan proses penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada UMKM agar dapat tepat guna dan tepat sasaran, sesuai regulasi yang ada,” harapnya.
Selanjutnya, Dico meminta kepada para pelaku UMKM agar bisa menggunakan bantuan ini dengan baik dan maksimal dalam pengembangan usahanya.
“Selain itu, harus bisa berinovasi untuk menghasilkan produk-produk yang baik dan menarik, serta dapat memaksimalkan potensi di era digitalisasi sekarang ini dengan infrastruktur pendukung lainnya yang memadai,” pungkasnya. (Mash).
