Kendal  

Sentra Terpadu Kartini di Temanggung Salurkan Bantuan Atensi Rp 407 Juta di Kendal

KENDAL, lintasjateng.com – 716 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan SosialĀ (PPKS) di Kabupaten Kendal, menerima bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) Tahap II dari Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) yang disalurkan Sentra Terpadu Kartini Temanggung, Selasa 11 Juli 2023.

Bantuan Atensi senilai Rp 407 juta terdiri dari bantuan pemenuhan hidup layak untuk disabilitas, lansia, kelompok anak, serta kewirausahaan bagi lansia dan disabilitas yang merupakan langkah nyata dari Kemensos hadir untuk kelompok rentan.

Penyaluran dilaksanakan di Pendopo Tumenggung Bahurekso Setda Kendal, dihadiri Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, Kepala Sentra Terpadu Kartini Temanggung Kemensos RI, Iyan Kusmadiana, Plt Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kendal, Sigit Sulistyo serta para penerima bantuan.

Kepala Sentra Terpadu Kartini Temanggung Kemensos RI, Iyan Kusmadiana menuturkan, bantuan Atensi tersebut merupakan hasil kerjasama assesmen dari Kemensos RI melalui Sentra Terpadu Kartini Temanggung dan Dinsos Kendal yang dilaksanakan secara bertahap.

Baca Juga  Menkes Budi Gunadi Sadikin Luncurkan Program ILP di Puskesmas Plantungan

“Tahap pertamanya sudah kita laksanakan sebelumnya di Kantor Dinas Sosial Kendal, untuk tahap II ini bantuan pemenuhan hidup layak untuk disabilitas ada 370, lansia 200, kewirausahaan baik disabilitas maupun lansia ada 11, bantuan berupa alat bantu seperti kursi roda maupun tongkat ada 15, dan bantuan untuk anak sekolah ada 20,” ungkapnya.

Bupati Kendal, Dico M Ganinduto mengucapkan terima kasih kepada Kemensos RI melalui Sentra Terpadu Kartini Temanggung atas bantuan yang telah disalurkan kepada PPKS di Kabupaten Kendal.

“Harapannya dengan diberikan bantuan pemenuhan hidup layak untuk disabilitas, lansia, kelompok anak, dan kewirausahaan bisa memberikan manfaat. Sehingga dapat menyelesaikan permasalahan kesejahteraan khususnya di Kabupaten Kendal, serta menurunkan angka kemiskinan,” harap Dico.

Baca Juga  Panen Raya Kodam lV/Diponegoro Hasilkan 1.500 Ton Jagung

Terkait bantuan kewirausahaan, Dico meminta kepada dinas sosial untuk melakukan pengawalan dan evaluasi. Sehingga usaha yang diberikan daoat terus berjalan dan berkembang.

“Ini merupakan stimulus yang dapat meningkatkan kesejahteraan, sehingga masyarakat bisa berkembang dan mandiri. Harapannya kedepan sudah tidak ada masyarakat yang memerlukan bantuan. Maka dari itu kita akan terus melakukan pendampingan dan berkolabirasi dengan pemerintah pusat dakam mengentaskan permasalahan sosial dan kemiskinan,” imbuhnya.

Salah seorang penerima bantuan kewirausahaan, Jauharotun warga Kecamatan Weleri mengaku sangat bersyukur mendapatkan bantuan untuk pengembangan wirausahanya berupa mesin untuk menjahit dengan nilai Rp 5.3 juta.

“Saya sangat berterima kasih sekali kepada pemerintah yang telah memberikan bantuan untuk wirausaha. Semoga kedepan dapat berkembang dan saya bisa mempunyai pendapatan lebih dan bisa berkembang,” ungkapnya.(Win)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

43 − 38 =