LINTASJATENG, KENDAL – Sebanyak 5.555 perempuan di Kabupaten Kendal, berhasil memecahkan Rekor Musium Dunia Indonesia (MURI) dalam acara “Perempuan Minum Kopi Bersama”, Jumat (18/2/2022).
Pemecahan rekor MURI tersebut dipusatkan di Pendopo Tumenggung Bahurekso dan diikuti secara virtual oleh TP PKK di 286 Desa/Kelurahan dari 20 Kecamatan yang ada di Kabupaten Kendal.
Dalam kegiatan tersebut juga digelar Bazar produk-produk UMKM dan pameran pengolahan produk kopi oleh barista-barista Kendal.
Acara dipimpin oleh Ketua TP PKK Kabupaten Kendal, Wynne Frederica, dan dihadiri Dandim 0715/Kendal Letkol Inf Jenry Polii, Representasi MURI Jawa Tengah Sri Widayati, Ketua PWI Jawa Tengah, Amir Mahmud, serta Ketua PWI Kabupaten/Kota se – Jawa Tengah.
Ketua TP PKK Kabupaten Kendal, Wynne Frederica mengaku bangga dengan terpecahnya rekor MURI Perempuan Minum Kopi Bersama dan bisa memecahkan rekor terbanyak pesertanya.
“Alhamdulillah Kabupaten Kendal mendapatkan dan memecahkan rekor MURI sebagai Perempuan Minum Kopi Bersama terbanyak dengan 5.555 peserta. Saya berterima kasih kepada seluruh tim yang sudah bekerja dengan sungguh-sungguh dan dengan hati, sehingga menghasilkan apa yang kita harapkan,” ujarnya.
Chacha panggilan akrab Ketua TP PKK Kendal yang juga istri Bupati Kendal Dico M Ganinduto tersebut juga menyebut, bahwa kegiatan ini adalah bentuk satu komitmen untuk terus mamajukan kopi khas Kendal dan juga UMKMnya.
“Ya makanya selain pemecahan rekor MURI, kita juga gelar bazar UMKM produk khas Kendal. Jadi memang kita harus mencintai produk kita sendiri dan kita harus praktekkan dengan cara minum produk kita, dalam keseharian pun kita minumnya juga minum kopi kendal,” imbuhnya.
Chacha juga mengungkapkan, dulu dirinya pernah berdiskusi tentang beberapa hal, salah satunya ingin memajukan kopi Kendal, tidak hanya di kancah nasional hingga internasional.
Bahkan, dirinya berkeinginan, seluruh hidangan kopi dan untuk jamuan tamu di lingkungan Pemkab Kendal menggunakan kopi asli Kendal.
“Insya-Allah dengan begitu, kita juga sudah membantu UMKM kita dan memperkenalkan sebuah produk kopi Kendal. Sehingga di sentra pengelolaan kopi Kendal, juga bisa menjadi destinasi wisata,” ungkap Chacha.
Sementara itu, menurut Representasi MURI Sri Widayati, dengan pecahnya jumlah 5.555 perempuan peminum kopi, maka Kabupaten Kendal mengalahkan Provinsi Lampung.
“Ya Kendal mengalahkan Provinsi Lampung dengan jumlah rekor perempuan minum kopi waktu itu hanya 2.262 orang,” ujarnya.
Sementara itu di Balaidesa Pucangrejo Kecamatan Gemuh, pengurus TP PKK terlihat antusias mengikuti acara Perempuan Minum Kopi yang dipimpin Kepala Desa Pucangrejo Agus Riyanto dan TP PKK, Solekhah.
Menurut Solekhah dengan adanya ajakan minum kopi produk Kendal ini, bisa memajukan UMKM khususnya pengolah kopi di Kabupaten Kendal.
“Ya dengan pencapaian rekor dari MURI ini, kopi UMKM Kendal bisa dikenal dan semoga dengan pencapaian ini, produk UMKM Kendal bisa mendunia,” ungkapnya. (Mash).
Keterangan Foto : Kepala Desa Pucangrejo, Agus Riyanto dan Ketua TP PKK Pucangrejo Solekhah saat mengikuti acara “Perempuan Minum Kopi Bersama” secara virtual, Jumat (18/2/2022).
