KENDAL, lintasjateng.com – Dalam rangka penghijauan Kejaksaan Negeri Kendal bersama Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kendal melaksanakan penanaman 2.500 pohon di sejumlah lahan kritis di Kabupaten Kendal.
Kegiatan dalam rangka peringatan Hari Bhakti Adhiyaksa ke-64 dan HUT Kemerdekaan RI ke-79 Sinergitas Penanganan Perubahan Iklim melalui Aksi Rehabilitasi Lahan Kritis di Kabupaten Kendal (Akar Handal).
Penanaman secara simbolis dilaksanakan di Desa Penaruban, Kecamatan Weleri. Sekaligus penyerahan bibit pohon alpukat, durian dan lainnya kepada delapan kepala desa di Kabupaten Kendal, Selasa 13 Agustus 2024.
Plt Kepala Kejaksaan Negeri Kendal, Tjut Zelvira Nofani berharap, melalui gerakan penanaman 2.500 pohon ini dapat menggerakkan masyarakat dalam menggalakkan pelestarian lingkungan melalui penghijauan.
“Sehingga dampak positif bisa dirasakan dalam jangka panjang hingga generasi anak cucu kita. Saya mengimbau agar yang hadir disini secara aktif mengedukasi dan menggerakkan masyarakat dalam melestarikan alam dengan menanam pohon,” kata Tjut Zelvira Nofani.
Menurutnya, penanaman pohon ini menjadi langkah nyata memperbaiki sumber mata air dan ekositem lainnya.
“Urgensi kegiatan ini semakin meningkat, mengingat sudah banyak sumber mata air yang rusak bahkan mati. Sehingga diperlukan langkah nyata dalam konsekuensi mata air yang berkaitan erat dengan sektor rumah tangga, ekonomi, industri, maupun pertanian,” tambahnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Aris Irwanto menerangkan, kegiatan ini penanaman 2.500 pohon di delapan titik ini merupakan bentuk kepedulian lingkungan dalam rangka mewujudkan penghijauan ditengah perubahan iklim di Kabupaten Kendal.
“Ada delapan desa di Kecamatan Weleri, Gemuh, Sukorejo dan Plantungan yang mendapatkan bantuan bibit pohon alpukat dan durian,” terang Aris Irwanto.
Ia mengajak, seluruh masyarakat di Kabupaten Kendal untuk bersama-sama mendukung program penghijauan dengan menanam pohon apapun di lingkungan tempat tinggal masing-masing guna mengurangi efek rumah kaca dan perubahan iklim yang ekstrim.
“DLH juga menyediakan bibit kepada pemerintah desa maupun masyarakat. Silahkan mengirimkan surat kepada kami untuk mencukupi kebutuhan penanaman pohon,” ajaknya.
Sementara, Camat Weleri, Dwi Cahyono Suryo menuturkan, dengan penanaman pohon ini bisa menjadi langkah awal dalam mewujudkan paru-paru awal du Kecamatan Weleri.
“Kami mengucapkan terima kasih untuk kegiatan yang luar biasa ini dalam rangka pelestarian lingkungan. Kami juga mohon RTH nya bisa dibangun seperti di Boja dan Kaliwungu agar bisa membawa dampak untuk Kabupaten Kendal karena Kecamatan Weleri terletak berrbatasan dengan Kabupaten Batang,” harap Camat Weleri.(Win).
