DEMAK,lintasjateng.com – Siswanto kembali dipercaya menahkodai DPD Partai Golkar Kabupaten Demak untuk periode 2025–2030. Ia terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Daerah (Musda) XI DPD Partai Golkar Kabupaten Demak yang digelar di salah satu hotel di Demak, belum lama ini.
Usai terpilih, Siswanto menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pemilik hak suara dan organisasi sayap Partai Golkar atas kepercayaan yang kembali diberikan kepadanya.
“Intinya saya ditugasi oleh teman-teman pemilik hak suara dan ormas sayap untuk memimpin lagi Golkar lima tahun ke depan. Jadi bukan karena ambisi pribadi, tapi ini tugas yang harus saya jalankan,” ujar Siswanto.
Ia menegaskan, penunjukan dirinya untuk kedua kalinya sebagai ketua merupakan amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Proses pemilihan di internal Golkar, lanjutnya, kini semakin mengedepankan tradisi musyawarah mufakat atau aklamasi.
“Sekarang di Golkar sudah menjadi tradisi, kalau bisa aklamasi, dirembuk bareng, dimusyawarahkan bareng. Itu yang kita kedepankan,” jelasnya.
Terkait arah politik ke depan, Siswanto menyatakan siap memperkuat struktur partai dan menargetkan kemenangan di seluruh daerah pemilihan (dapil). Ia menegaskan, Golkar Demak akan bekerja maksimal di semua lini untuk memastikan capaian terbaik.
“Kita tidak akan menyepelekan satu dapil pun. Semua akan kita perkuat dengan sumber daya yang ada, baik pengurus kecamatan, desa, maupun simpatisan,” tegasnya.
Selain memperkuat struktur, Siswanto juga menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya partai secara efektif serta dukungan penuh kepada kader di semua tingkatan.
“Partai harus pintar mengelola dan menggunakan sumber daya yang ada. Kader juga perlu sering turun ke masyarakat, menjalin silaturahmi, termasuk dengan media,” ujarnya.
Dalam kontestasi politik mendatang, Siswanto menargetkan kemenangan Partai Golkar di seluruh ajang pemilihan.
“Targetnya jelas, kita harus menang di semua kontestasi. Suara kita sudah naik, tinggal ditambah lagi sedikit supaya makin kuat,” ucapnya optimistis.
Ia juga menegaskan bahwa Partai Golkar akan terus berperan aktif dalam pembangunan daerah, sesuai dengan doktrin karya kekaryaan yang menjadi ruh partai sejak awal berdiri.
“Golkar selalu hadir untuk masyarakat dan pembangunan. Itulah jati diri partai kita,” pungkasnya.






